Pekanbaru – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau bekerja sama dengan Mall Ciputra Seraya menggelar layanan paspor jemput bola atau Eazy Passport.
Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 29 hingga 31 Agustus 2024 dengan melibatkan 7 kantor imigrasi se-Riau. Eazy Paspor ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat.
Pada hari pertama, sebanyak 150 pemohon telah memanfaatkan layanan ini. Pada hari kedua sebanyak 208 permonan terlayani. Hari ketiga 415. Total sebanyak 773 pemohon paspor terlayani selama tiga hari kegiatan.
Kantor Imigrasi Bengkalis pada hari pertama melayani 23 permohonan, hari kedua 29 dan hari ketiga 69 permohonan.
Antusiasme masyarakat semakin terlihat pada hari kedua, Jumat (30/8/2024), dimana Kepala Kanwil Kemenkumham Riau, Budi Argap Situngkir yang turut didampingi Kepala Divisi Keimigrasian Mas Arie Yuliansa Dwi Putra turut hadir untuk memantau langsung pelaksanaan
Eazy Passport.
Staf Khusus Menteri Hukum dan HAM Bidang Transformasi Digital, Fajar B.S Lase juga turut memantau jalannya Eazy Passport ini.
“Saya sangat mengapresiasi antusiasme masyarakat Riau terhadap layanan Eazy Passport ini,” ujar Budi Argap.
“Ini menunjukkan bahwa masyarakat sangat membutuhkan layanan yang mudah, cepat, dan dekat dengan mereka. Ke depannya, kami akan terus berupaya meningkatkan kualitas layanan ini, baik dari segi kecepatan proses maupun kenyamanan bagi pemohon.” lanjutnya.
Beliau menambahkan bahwa Layanan Eazy Passport ini merupakan wujud nyata dari komitmen kami untuk memberikan pelayanan publik yang prima. Dengan adanya layanan ini, masyarakat
tidak perlu lagi antri berlama-lama di kantor imigrasi. Kami berharap layanan ini dapat mempermudah masyarakat dalam mengurus paspor, sehingga mereka dapat lebih fokus pada kegiatan produktif lainnya.
Dengan adanya layanan jemput bola ini, masyarakat tidak perlu lagi repot datang ke Kantor Imigrasi. Selain itu, kegiatan ini juga sebagai bentuk komitmen jajaran Kanwil Kemenkumham Riau dalam memberikan pelayananan.
Selain Eazy Passport juga dilakukan sosialisasi mengenai pencegahan Tindak Pidana Perdagangan Orang oleh Kabid Inteldakim Kantor Wilayah Kemenkumham Riau Hubertus Hence.
